TY - JOUR AU - Salim, Noor PY - 2022/11/30 Y2 - 2024/03/29 TI - Evaluasi Sistem Pembuangan Air Kotor Pada Perkantoran: Studi Kasus : Laboratorium Kesehatan Daerah Kabupaten Bondowoso JF - National Multidisciplinary Sciences JA - nationalnal. multidisciplinary. sciences. VL - 1 IS - 6 SE - Articles DO - 10.32528/nms.v1i6.238 UR - http://proceeding.unmuhjember.ac.id/index.php/nms/article/view/238 SP - 828-834 AB - <p>Pembangunan laboratorium kesehatan daerah saat ini telah dikembangkan di wilayah kota bondowoso. Salah satu prasarana yang mendukung adalah saluran pembuangan air kotor. Sistim pembuangan yang diinginkan dalam hal ini yaitu penyediaan sistim penyaluran air buangan yamg tidak mencemari pada bagian yang berperan penting lainnya pada gedung serta gas yang tberasal dari bentukan air buangan yang disalurkan&nbsp; tersebut juga sangat diinginkan, agar&nbsp;&nbsp; kesehatan&nbsp;&nbsp; penghuni yang ada terjaga dari bahaya&nbsp; yang berada pada bangunan&nbsp; laboratorium tersebut. Dengan pijakan&nbsp;&nbsp; tersebut diadakanlah Evaluasi sistem pembuangan air kotor pada perkantoran&nbsp; Dari evaluasi&nbsp; disimpulkan bahwa Air yang di gunakan perharinya adalah&nbsp; 2000 L/hari atau&nbsp; 12000 L/ minggu. Bentuk dan ukuran&nbsp; tangki septictank minimum 0,75 m dan panjang tangki septic tank&nbsp; mnimum 1,50 m, tinggi tangki minimum 1,5 m dengan&nbsp; batas maksimum 0,3 m. Hasil perencanaan sumur resapan, sumur resapan didisain setinggi 2 m dan selebar 1 m&nbsp; lebih besar dari SNI. Untuk ukuran SNI sendiri lebar galian minimal 50 cm serta galiannya yang efektif minimal 45 cm. Disarankan seluruh saluran buang&nbsp; air kotor sebaiknya dan selayaknya&nbsp; di alirkan menuju ke bagian&nbsp; saluran umum kota. Jika saluran umum kota tidak memadai maka sebaiknya diproses maupun diolah dan seterusnya dibuang ke peresapan.</p> ER -