Respon Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Terung (Solanum melongena L.) Terhadap Pemberian Pupuk Oraganik CairAzolla (Azolla Pinata) Dan Pupuk P

Authors

  • Moh Trio Candra Alfiandi Universitas Muhammadiyah Jember
  • Hudaini Hasbi Universitas Muhammadiyah Jember
  • Bejo Suroso Universitas Muhammadiyah Jember

DOI:

https://doi.org/10.32528/nms.v1i2.65

Keywords:

Terung, POC, azolla, pupuk anorganik, P, P2O5

Abstract

Terong sangat digemari oleh masyarakat karena selain rasanya yang enak juga bisa dibuat dari asinan dan manisan terong serta dapat dijadikan sebagai sumber nutrisi untuk menunjang kesehatan masyarakat. Salah satu upaya untuk meningkatkan produksi tanaman terung adalah dengan perbaikan teknik budidaya yaitu dengan melakukan pemupukan. Penggunaan pupuk organik bisa menjadi solusi dalam mengurangi aplikasi pupuk anorganik yang berlebihan karena bahan organik mampu memperbaiki sifat fisika, kimia, dan biologi tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis POC azolla dan dosis pupuk P terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman terung. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dua faktor dan diulang 3 kali. Faktor pertama adalah dosis POC azolla: A0: 0 ml/tanaman, A1: 100 ml/tanaman, A2: 200 ml/tanaman, A3: 300 ml/tanaman. Faktor kedua adalah pupuk P anorganik: P1:22,2 g/m2 Sp36, P2: 27,75 g/m2 Sp36, dan P3: 33,3 g/m2 Sp36. Data dianalisis menggunakan ANOVA dan uji lanjut DMRT taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan POC azolla dosis 200 ml/tanaman, dosis pupuk 27,75 g/m2 Sp36  merupakan perlakuan terbaik pada variabel pertumbuhan maupun produksi tanaman terung. Interaksi POC azolla dosis 200 ml/tanaman dengan pupuk anorganik P dosis 100 kg/ha merupakan interaksi terbaik di antara kombinasi perlakuan lainnya.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aryanti, ervina, Novlina Hadisa, Saragih, Robbana. 2016. Kandungan Hara Makro Tanah Gambut Pada Pemberian Kompos Azolla Pinata Dengan Dosis Berbeda Dan Pengaruhnya Terhadap Pertumbuhan Tanaman Kangkung (Ipomea reptans poir). Jurnal Agroteknologi, Vol.6 No.2, Februari 2016 : 31-38

Ayu Rini, 2011. Cara Membuat Pupuk Organik Untuk Tanaman Buah dan Bunga Yang Ramah Lingkungan

Bustami, Sufardi, dan Bahtiar. 2012. Serapan Hara dan Efesiensi Pemupukan Fosfat Serta Pertumbuhan Padi Varitas Lokal. Fakultas Pertanian, Umsyiah. Banda Aceh. Jurnal Manajemen Sumberdaya Lahan. 1 : 159- 170

Cahyono, B. 2003. Cabai Rawit Teknik Budidaya Dan Analisis Usaha Tani. Kanisius. Yogyakarta.

Diansih, A. D. (2015). Efektivitas Pemberian Segar Dan Waktu Aplikasi Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Kacang Panjang (Vigna sinensis L.) (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Jember).

Hamzah, Suryawaty. 2014.” Pupuk Organik Cair Dan Pupuk Kandang Ayam Berpengaruh Kepada Pertumbuhan Dan Produksi Kedelai (Glycine max (L.) Merill)”.Jurusan Agroekoteknologi Fakultas Pertanian: UMSU Medan. Agrium, April 2014 Volume 18 No 3.

Hari. Soeseno HL, 2009. “Pengaruh Pengapuran dan Pemupukan P Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kedelai (Glycine max (L.) Merill)”. Pada Tanah Latosol”. Media Soerjo :Universitas Soerjo Ngawi. MEDIA SOERJO Vol. 5 No. 2. Oktober 2009, ISSN 1978 – 6239.

Hidayat Nurul. 2008. Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Kacang Tanah (Arachis Hipoghea L.) Varietas Lokal Madura Pada Berbagai Jarak Tanam Dan Dosis Pupuk Fosfor. Agrovigor Volume No. 1. ISSN 1979 5777

Hidayati, Y. A., Kurnani, T. B. A., Marlina, E. T., & Harlia, E. (2011). Kualitas Pupuk Cair Hasil Pengolahan Feses Sapi Potong Menggunakan Saccharomyces cereviceae (Liquid Fertilizer Quality Produced by Beef Cattle Feces Fermentation Using Saccharomyces cereviceae). Jurnal Ilmu Ternak Universitas Padjadjaran, 11(2).

Ichsan, C. M., P. Riskiyandika., dan I. Wijaya. 2015. Respon Produktifitas Okra (Abelmoschus esculentus) Terhadap Pemberian Dosis Pupuk Petroganik dan Pupuk N. Agritrop Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian 29-40 hal.

Ichsan, M. C., Riskiyandika, P., & Wijaya, I. (2016). Respon produktifitas okra (Abelmoschus esculentus) terhadap pemberian dosis pupuk petroganik dan pupuk N. Agritrop: Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian (Journal of Agricultural Science), 14(1).

Ignatius, Hadianto. Irianto dan Ahmad Riduan. 2014. Respon Tanaman Terung (Solanum melongena L.) Terhadap Pemberian Pupuk Organik Cair Urine Sapi. Jurnal Penelitian Universitas Jambi Seri Sains. Volume 16 Nomor 1. Hal 31-38. Fakultas Pertanian Universitas Jambi. Jambi.

Isdarmanto. 2009. Pengaruh Macam Pupuk Organik dan Konsentrasi Pupuk Daun Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Cabai Merah (Capsicum annum L.) Dalam Budidaya Sistem Pot. [Skripsi] Universitas Sebelas Maret. Surakarta.

Jenawas, Arif. 2013. Respon Bokashi Azolla Dan P (SP-36) Terhadap pertumbuhan Dan produksi Tanaman Tomat (Licopercium esculentum Mill). Jurusan Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Jember.

Kahar, A. K. Paloloang dan U. A. Rajamuddin. 2016. Kadar N, P, K Tanah, Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Terung Ungu Akibat Pemberian Pupuk Kandang Ayam dan Mulsa pada Tanah Entisol Tondo. Jurnal Agrotekbis, 4(1): 34-42.

Lakitan, B. (2007). Dasar-dasar agronomi. Rajawali. Jakarta, 38.

Nugroho Sigit. 2020. Efektivitas Pupuk Organik Cair Azolla (Azolla microphyla) BERBASIS MOL Bonggol Pisang Dan Dosis Pupuk P dan K Anorganik Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Cabai Merah (Capsicum annum L.). Jurusan Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Muhammadiyah Jember.

Nurfitri, O., 2013. “ Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Cair Azolla Sp Terhadap Serapan Nitrogen, Fosfor, Biomassa kering dan Percepatan pembungaan tanaman mentimun”. Ikip Pgri: Semarang.

Nuryani Eka. 2019. Pengaruh Dosis Dan Saat Pemberian Pupuk P Terhadap Hasil Tanaman Buncis (Phaseolus vulgaris, L.) Tipe tegak. Vigor: Jurnal Ilmu Pertanian Tropika dan Subtropika 4 (1) : 14 - 17 (2019)

Murtilaksono Aditya. 2018. Respon Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Kacang Kedelai Terhadap Dosis Pupuk Fosfor Dan Varietas Yang Berbeda. J-PEN Borneo: Jurnal Ilmu Pertanian. Volume 2, Pages: 1-6. E-ISSN: 2599-2872. P-ISSN: 2549-8150

Prasetyo, Rendy. 2014. Pemanfaatan Berbagai Sumber Pupuk Kandang sebagai Sumber N dalam Budidaya Cabai Merah (Capsicum annum L.) di Tanah Berpasir. Planta Tropika Journal of Agro Science Vol 2 No 2 / Agustus 2014

Safei, M., A. Rahmidan N. Jannah.2014. Pengaruh Jenis dan Dosis Pupuk Organik terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Terung (Solanum melongena L.)Verietas Mustang F-1. Jurnal Agrifor, 13(1): 59-66.

Santosa, S J. 2009. Uji Tanam Varietas Melon (Cucumis meloL.) Dengan Menggunakan Mulsa Sintetik. Jurnal Inovasi Pertanian Vol. 8 No. 1 hal 62-72.

Sari, D. K., 2013. Respons Pertumbuhan dan Produksi Beberapa Varietas Kedelai (Glycine max (L.) Merril) dengan Pemberian Pupuk Cair.Skripsi. Universitas Sumatera UtaraSari,2013

Suryati, Dhiya. Sampurno dan Anom, Edison. 2014.” Uji Beberapa Konsentrasi Pupuk Cair Azolla (Azolla pinnata) Pada Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) Di Pembibitan Utama”. Jurusan Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Riau.

Published

2022-03-07

How to Cite

Alfiandi, M. T. C., Hasbi, H., & Suroso, B. (2022). Respon Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Terung (Solanum melongena L.) Terhadap Pemberian Pupuk Oraganik CairAzolla (Azolla Pinata) Dan Pupuk P. National Multidisciplinary Sciences, 1(2), 123–137. https://doi.org/10.32528/nms.v1i2.65