Analisis Karakteristik Nilai Kalor Biopelet Sekam Padi, dan Tepung Tapioka sebagai Perekat dengan Variasi Zat Aditif Zeolit Alam

Authors

  • Danny Dwi Firmansyah Universitas Muhammadiyah Jember
  • Mokh. Hairul Bahri Universitas Muhammadiyah Jember
  • Asroful Abidin Universitas Muhammadiyah Jember

Keywords:

nilai kalor, sekam padi, tepung tapioca, zeolite alam

Abstract

penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi nilai kalor biopelet yang dibuat dari komposisi sekam padi, dan tepung tapioka sebagai perekat dengan variasi zat aditif zeolit alam. Komposisinya terdiri dari Sekam Padi (50 mesh), Tepung Tapioka (7,5 gram), Zeolit alam (100 mesh), Air (100OC). Dengan menghitung laju pembakaran nilai kalor dengan pengaruh variasi massa (5%, 10%, 15%, 20%, 25%). Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimental dengan tujuan untuk mengetahui karakteristik nilai kalor pada berbagai varian. Hasil penelitian menunjukkan perubahan signifikan dalam komposisi uji nilai kalor. Selain itu, nilai kalor meningkat seiring peningkatan suhu, menunjukkan peningkatan potensi energi sekam padi. Hasil ini memberikan wawasan penting untuk optimalisasi laju pembakaran nilai kalor meningkatkan nilai ekonomis dan keberlanjutan pemanfaatan sekam padi sebagai sumber energi biomassa.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Al Qadry, M. G., Saputra, D. D., & Widodo, R. D. (2018). Karekteristik Dan Uji Pembakaran Biopelet Campuran Cangkang Kelapa Sawit Dan Serbuk Kayu Sebagai Bahan Bakar Alternatif Terbarukan. Jurnal Sains Dan Teknologi, 16(2), 177–188.

Asri, S. (2013). Efisiensi Konsentrasi Perekat Tepung Tapioka Terhadap Nilai Kalor Pembakaran pada Biobriket Batang Jagung (Zea mays L.). Jurnal Teknosains, 7, 78–89.

Herizal, H. (2020). Sintesis Katalis Zeolit H-ZSM-5 dari Zeolit Alam Wonosari untuk Konversi Etanol Menjadi Olefin. Lembaran Publikasi Minyak Dan Gas Bumi, 54(3), 159–167. https://doi.org/10.29017/lpmgb.54.3.569

Ira Fitriana, Sugiyono, A., Adiarso, & Hilmawan, E. (2020). Penguatan Ekonomi Berkelanjutan Melalui Penerapan Kendaraan Berbasis Listrik. In Pusat Pengkajian Industri Proses dan Energi (PPIPE) (Issue June 2021).

Kholiq Imam. (2015). Pemanfaatan Energi Alternatif Sebagai Energi Terbarukan Untuk Mendukung Subtitusi Bbm. Jurnal IPTEK, 19(2), 75–91.

Lamanda, D., Setyawati, D., Nurhaida, Diba, F., & Roslinda, E. (2015). Karakteristik Biopellet Berdasarkan Komposisi Serbuk Batang Kelapa Sawit dan Arang Kayu Laban dengan Jenis Perekat Sebagai Bahan Bakar Alternatif Terbarukan. Jurnal Hutan Lestari, 3(2), 313–321.

Mafruddin, M., Handono, S. D., Mustofa, M., Mujianto, E., & Saputra, R. (2022). Kinerja bom kalorimeter sebagai alat ukur nilai kalor bahan bakar. Turbo : Jurnal Program Studi Teknik Mesin, 11(1), 125–134. https://doi.org/10.24127/trb.v11i1.2048

Rachmadani, F., Erlan Afiuddin, A., Vita Sophia, A., Studi, P. D., Pengolahan Limbah, T., & Teknik Permesinan Kapal Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya, J. (2022). Analisis Nilai Kalor Biopelet dari Limbah Tongkol Jagung dan Plastik LDPE. 5(1), 111–114.

Gufron, M., Bahri, M. H., & Pn, A. F. (2023). Jurnal Smart Teknologi Analisis Kadar Air , Densitas Bulk dan Pembakaran pada Pelet Biomassa Ampas Tebu Variasi Ukuran Partikel dan Penambahan Bahan Aditif ( Zeolit , Karbon Aktif ) Analysis Of Water Content , Bulk Density And Combustion In Sugarcane Biom. 4(2), 220–230.

Tari, I. S., Ulfah, D., & Satriadi, T. (2021). Pengaruh Komposisi Limbah Serbuk Kayu Flamboyan (Delonix regia) Dan Kayu Trembesi (Samanea saman) Terhadap Karakteristik Biopellet Sebagai Bahan Bakar Alternatif. Jurnal Sylva Scienteae, 4(4), 701. https://doi.org/10.20527/jss.v4i4.3948

Ridhuan, K., Irawan, D., Zanaria, Y., & Firmansyah, F. (2019). Pengaruh Jenis Biomassa Pada Pembakaran Pirolisis Terhadap Karakteristik Dan Efisiensi bioarang - Asap Cair Yang Dihasilkan. Media Mesin: Majalah Teknik Mesin, 20(1), 18–27. https://doi.org/10.23917/mesin.v20i1.7976

Parinduri, L., & Parinduri, T. (2020). Konversi Biomassa Sebagai Sumber Energi Terbarukan. Journal of Electrical Technology, 5(2), 88–92.

Kartikasari, N., & Chairul, D. (2022). Potensi Tumbuhan Pionir Untuk Wood Pellet Sebagai Bioenergi Terbarukan Potential Pioneer Plants for Wood Pellet as Renewable Bioenergy. 18(2).

Wibowo, T., Setyawati, D., & Diba, F. (2016). The Quality of Biopellet Made from Oil Palm Trunk Waste and Wood Sawing Waste. Jurnal Hutan Lestari, 4(4), 409–417.

Damayanti, R., Lusiana, N., & Prasetyo, J. (2017). Studi Pengaruh Ukuran Partikel dan Penambahan Perekat Tapioka terhadap Karakteristik Biopelet dari Kulit Coklat (Theobroma Cacao L.) Sebagai Bahan Bakar Alternatif Terbarukan. Jurnal Teknotan, 11(1). https://doi.org/10.24198/jt.vol11n1.6

Downloads

Published

2024-01-30

How to Cite

Dwi Firmansyah, D., Hairul Bahri, M., & Abidin, A. (2024). Analisis Karakteristik Nilai Kalor Biopelet Sekam Padi, dan Tepung Tapioka sebagai Perekat dengan Variasi Zat Aditif Zeolit Alam. National Multidisciplinary Sciences, 3(1), 406–412. Retrieved from http://proceeding.unmuhjember.ac.id/index.php/nms/article/view/570