Efek Desentralisasi Dan Sistem Akuntansi Manajemen Terhadap Kinerja Manajerial Pada PT. Perkebunan Nusantara XII Wilayah II Di Kabupaten Jember

Abstract

Efek desentralisasi dan sistem akuntansi manajemen yang baik dapat meningkatkan kinerja manajerial dan mampu membuat perencanaan yang lebih baik serta mencapai target yang telah menjadi tujuan perusahaan. Dimensi untuk mengukur kinerja manajerial seperti kinerja perencanaan, kinerja investigasi, kinerja pengkoordinasian, kinerja evaluasi, kinerja pengawasan, kinerja pengaturan staff, kinerja negosiasi, dan kinerja perwakilan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh desentralisasi dan sistem akuntansi manajemen terhadap kinerja manajerial. Sampel dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling. Berdasarkan kriteria yang didapatkan 40 responden. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa desentralisasi tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja manajerial secara parsial, sistem akuntansi manajemen berpengaruh signifikan terhadap kinerja manajerial secara parsial.